lenkaed – Napoli mengalami kekalahan memalukan setelah dibantai PSV Eindhoven dengan skor 2-6 pada laga ketiga fase liga Liga Champions, Rabu (22/10) dini hari WIB. Pertandingan yang digelar di Stadion Philips, Eindhoven, itu memperlihatkan kelemahan serius Napoli di lini pertahanan dan organisasi permainan. Hasil ini membuat klub asal Italia tersebut terperosok ke peringkat ke-22 klasemen sementara dengan tiga poin dari tiga pertandingan.
Pertandingan berlangsung cepat sejak awal. PSV membuka keunggulan melalui gol bunuh diri Alessandro Buongiorno, yang gagal mengantisipasi umpan silang di menit awal. Setelah itu, tim asal Belanda tampil dominan. Dennis Man menjadi bintang lapangan dengan dua golnya, sementara Ismael Saibari, Ricardo Pepi, dan Couhaib Drioech turut memperbesar keunggulan menjadi enam gol.
Napoli hanya mampu membalas dua kali lewat Scott McTominay, yang menjadi satu-satunya pemain menonjol di kubu tim tamu. Situasi semakin memburuk ketika Lorenzo Lucca mendapatkan kartu merah pada menit ke-76, membuat Napoli bermain dengan 10 orang. Kekalahan telak ini menjadi catatan negatif bagi tim asuhan pelatih yang belum mampu mengembalikan stabilitas performa juara Serie A 2023 tersebut.
“Baca juga : Putri Candrawathi Isi Waktu di Lapas dengan Merajut”
Newcastle Kunci Kemenangan Meyakinkan atas Benfica di St. James’ Park
Sementara itu, di laga lain, Newcastle United menampilkan performa impresif saat menjamu Benfica di Stadion St. James’ Park. Klub asal Inggris tersebut menang meyakinkan dengan skor 3-0 dan memperbaiki posisi mereka ke peringkat ketujuh klasemen Liga Champions dengan enam poin.
Gol pembuka dicetak oleh Anthony Gordon pada babak pertama setelah memanfaatkan umpan silang tajam dari sisi kanan. Memasuki babak kedua, Harvey Barnes menggandakan keunggulan lewat dua gol cepat yang memperlihatkan ketajamannya dalam memanfaatkan peluang. Benfica, yang tampil di bawah performa terbaiknya, tak mampu mengimbangi intensitas pressing dan kecepatan transisi Newcastle.
Kemenangan ini memperpanjang tren positif Newcastle di kompetisi Eropa dan menunjukkan efektivitas strategi manajer mereka dalam memaksimalkan rotasi pemain. Sebaliknya, Benfica masih terpuruk di peringkat ke-34 tanpa kemenangan, memperpanjang rekor buruk mereka di fase grup musim ini.
Dengan performa seperti ini, Newcastle kini mulai dianggap sebagai salah satu tim yang patut diwaspadai dalam persaingan Liga Champions. Di sisi lain, Napoli harus segera berbenah jika tak ingin musim mereka berakhir terlalu cepat di Eropa.
“Baca juga : Huawei Rilis MatePad Air 12 & 11.5 S dengan Layar PaperMatte”




Leave a Reply